Selasa, 29 Juli 2014

if you want read DTM chap 2

annyeong readul.... #bungkukanBadan
aku mau beri tau kalian kalau mulai sekarang aku akan pindah blog....
jadi bagi kalian yang mau nerusin baca ff Don't Tell Me chap 2
klik disini

Minggu, 13 Juli 2014

FF MINSUL : Don't Tell Me



Don’t Tell Me...
https://www.facebook.com/ulfa.kharizmaulva?ref=tn_tnmn

Author: ulfakey
Main cast: Choi Minho| Choi Sulli
Kim Jong In, Jung soo jung, Chanyeol Exo, Bae Suzy, Lee Taemin
Genre: romance, sad
Leght: chapterd
Rate: PG16

New Friend
“sulli-ah..” Krystal menggerak gerakan tangannya di depan wajah cantik Sulli. Mencoba menyadarkan gadis itu dari alam bawah sadarnya.
“eoh?” respon singkat yang menampakan sedikit keterkejutan.
“kenapa kau melamun?” tanya Krystal memulai pembicaraan
“aku hanya memikirkan tentang tema kegiatan tahunan universitas kita, kau tau si ketua organisasi mahasiswa kita yang sombong itu, dia memberiku banyak tugas akhir2 ini, dia berhasil membuatku sibuk kali ini” dengus sulli sebal
Kristal tersenyum “ itulah konsekwensinya kau menjadi sekertaris organisasi. Lalu apa yang kau lakukan menyendiri disini?”
 “aku hanya sedang menunggu seseorang disini” jawabnya singkat sambil melemparkan senyuman malaikatnya kearah Krystal
“nugu? Chan oppa?” pertanyaan yang hanya di respon oleh anggukan dari lawan bicaranya
“mana Suzy? Apa dia masih ada kelas?”
“molla..aku belum bertemu dengannya hari ini” jawab Krystal sambil mengedarkan pandangannya seperti mencari seseorang dan berhenti pada salah satu pemuda yang sedang membaca sebuah buku seperti manga sambil mengunakan earphone di telinganya.
Sulli mengikuti arah pandang sahabatnya itu. “kau masih mengaguminya?” Sulli membuat gadis itu menoleh padanya
Krystal hanya tersenyum penuh arti dengan rona merah di kedua pipinya
“kau tau sejak kita bisa memasuki taman ini dan menjadi orang populer di universitas ini aku mulai menyukainya” Krystal mulai membuka sedikit kenangan lama mereka.
Sulli dan Krystal, dua gadis cantik yang sudah bersahabat sejak mereka bertemu ketika masih di taman kanak kanak. Orang tua mereka pun juga sudah berteman lama bahkan sebelum kedua gadis ini lahir. Ketika mereka lulus SMA di SMA yang sama mereka melanjutkan untuk kuliah di Universitas Seoul. Sulli mengambil jurusan Design dan Krystal di jurusan musik. Krystal lebih suka di panggil soo jung oleh orang orang terdekatnya. Termasuk Sulli.
Di sini mereka bertemu dengan sahabat baru mereka Suzy. Seorang gadis yang cantik dan sedikit pendiam. Mereka bertiga selalu menjadi pusat perhatian seluruh namja dimanapun mereka berada.
Menjadi orang yang populer di Seoul University tidak mustahil jika mereka bisa memasuki ‘the center of popular’ sebuah taman yang hanya bisa dimasuki oleh mahasiswa mahasiswi populer saja. Kasta dijunjung tinggi disini.
“ya... aku tau.. kau sangat menyukainya. Kalau tidak buat apa kau setiap hari kerumahku hanya untuk menceritakan laki laki itu”.  “kenapa kau tak mencoba dekat denganya? Atau kau mau aku yang menjadi mak comblangmu?” Sulli mencoba memberikan penawaran
Krystal mengambil nafas dan menbuangnya keras sambil mengerucutkan bibirnya
“aku bingung denganmu kalau kau menyukainya kenapa kau tak mengajaknya berkenalan saja dari dulu?” tanya Sulli
“kau tau kan dia itu termasuk namja populer di kampus ini, apa lagi  banyak yeoja yang menyukainya, kau kan juga tau dulu aku pernah memberi dia surat cinta yang aku taruh di lokernya, tapi... setelah dia membacanya dia membuangnya” jawab Krystal lesu
“hya... waktu itu kan kau tak memberi namamu pada surat itu jadi mana mungkin dia tau kalau itu darimu. Jadi kau tak usah khawatir soal itu.
Drtt..drtt...
Sebuah pesan masuk. Sulli melihat hanphonenya dan tertera nama si pengirim pesan tersebut.
From chanyeol oppa
Changi-ah mianhae jongmal hari ini oppa tak bisa mengantarmu pulang.. :( kau bisa pulang sendiri kan?
Hati hati sayang :)
Terlihat jelas kekecewaan di wajah cantik Sulli.
“Chanyeol oppa tak jadi datang? tanya Krystal yang melihat  reaksi Sulli setelah membaca pesan tadi
Dan Sulli hanya mengangguk lesu
“hya.. kau tak melihat aku disini? Aku selalu ada untukmu jadi kau tak perlu sesedih itu karna chan oppa tak bisa mengantarmu pulang. Krytal memasang ekspresi cemberutnya
“mianhae Soo Jungie aku hanya merasa kalau chan oppa telah berubah akhir akhir ini”
“ne arraso..kajjah...” Krystal bangkit dari posisiduduknya dan menarik tangan Sulli agar gadis itu segera berdiri dari duduknya.
“eodi?” sulli merasa bingung dengan Krystal
“kita jalan jalan dan shopping”
“ide bagus..”
Mereka berjalan beriringan keluar dari taman menuju ke tempat dimana mobil Krystal terparkir. Tenggelam dalam pembicaraan mereka yang mengasikan sampai sampai mereka tak sadar, seorang namja dari arah yang berlawanan berjalan menghampirinya.
“Sulli-ah, Soo jung-ah....” namja itu berseru memanggil kedua gadis itu
Sulli dan Krystal yang merasa seseorang memanggil mereka otomatis mengalihkan pandangan mereka ke orang tersebut.
“Taemin oppa..” seru kedua gadis itu sambil berlari kearah namja yang mereka panggil Taemin itu
Taemin menyambut kedua gadis tersebut sambil merentangka kedua tangannya yang disambut pelukan oleh kedua gadis itu. Semua mata tertuju pada mereka bertiga. Para namja berbisik “ siapa namja beruntung yang di peluk oleh "the angel" universitas kita?”.
Lee Taemin, dia adalah sepupu sulli sekaligus sahabat Krystal dan Sulli. Lebih tua satu tahun dari kedua gadis itu. Sejak kecil mereka selalu bermain bersama sekolah di sekolahan  yang sampai pada saat SMA, Taemin memutuskan untuk bersekolah di sekolah khusus laki laki dan setelah lulus dia mengikuti orang tuanya pindah ke Amerika.
“kapan kau pulang oppa? Lalu apa yang kau lakukan disini?” tanya Sulli setelah mereka melepaskan pelukan rindu itu.
“kemarin aku tiba dari Amerika dan tadi aku baru saja mengurus kepindahan ku” jawab Taemin
“jadi kau akan study disini oppa?” Krystal terlihat senang dengan jawaban Taemin tadi begitupun dengan sulli. Taemin meresponnya dengan mengangguk dan tersenyum hingga para gadis yang ada disekitarnya sempat terpaku oleh senyuman itu.
“kalian mau kemana?” tanya Taemin pada Sulli dan Krystal
“kami mau hangout...kau mau ikut oppa?” tawar Krystal
“oke...tapi tunggu dulu...” Taemin melihat kearah belakangnya mencari sosok yang ia tunggu tadi sebelum dia bertemu dengan Sulli dan Krystal
“wae oppa? Kau menunggu seseorang?” tanya Sulli yang melihat Taemin menengok kebelakangnya
“nde...ah itu dia” Taemin melambaikan tangannya kearah seorang namja yang berjalan mendekat kearah mereka. “Kai-ah” teriak Taemin kearah namja yang bernama Kai itu.
Deg
Krystal yang mendengar nama itu disebut tiba tiba merasa gugup. Dia mencoba melihat kearah namja bernama Kai tadi dipanggil dan benar saja seseorang yang ia kagumi selama ini berjalan kearahnya. Sulli pun yang mendengar nama itu disebut sempat kaget. “bagaimana bisa taemin oppa mengenal Kai?” tanya sulli pada dirinya sendiri.
“kenalkan dia adalah teman oppa waktu SMA dulu namanya Kim Jong In atau biasa di panggil Kai. Kalian pasti sudah mengenalnya” taemin memperkenalkan kai pada dua sahabatnya.
Kai mengulurkan tangannya kearah Sulli “Kim Jong In”
“Choi Sulli” Sulli membalas uluran tangan itu dengan tangannya. Setelah itu Kai ganti mengulurkan tangannya pada krystal namun Krystal yang masih tak percaya oleh kehadiran Kai di hadapannya tidak menyadari itu.
Sulli menyenggol tangan Krystal agar gadis itu kembali ke alam sadarnya.
Krystal menyambut tangan Kai sambil tersenyum malu karena tindakannya
“Kim Jong In”  kai menyerukan namanya setelah Krystal menerima uluran tangannya
“Jung Soo Jung”
“baiklah sepertinya kalian sedah cukup mengenal. Jadi bagaimana kalau kita pergi sekarang? Kai kau free kan kali ini?” Taemin menatap Kai. Dan di balas oleh anggukan dari lawan bicaranya.
----
Dengan menggendarai mobil Krystal mereka pergi ke tempat yang biasa tiga sahabat itu kunjungi sewaktu mereka bersama dulu.
“ternyata tempat ini tak banyak berubah sejak terakhir kali aku mengunjunginya” Taemin mengedarkan pandangannya keseluruh bangunan yang bisa dikatakan tua itu. Tempat yang selalu ramai dikunjungi oleh para anak muda.
Mereka mengunjungi sebuah kedai ramyun yang dulu sering mereka kunjungi setiap pulang sekolah. Sulli mulai mengedarkan matanya untuk mencari tempat duduk yang kosong. “ayo kita duduk disana” ajak Sulli pada Krystal, Taemin dan Kai. Mereka bertiga mengikuti Sulli yang berjalan ke sebuah bangku kosong.
Seorang  pelayan menghampiri mereka sambil membawa sebuah notes kosong yang ia gunakan untuk menulis pesanan pelanggan. Setelah menulis pesanan yang mereka pesan, pelayan itu pergi dan beberapa saat kemudian kembali dengan membawa nampan yang penuh dengan makanan yang mereka pasan tadi.
----
“gomawo Soo jungie sudah mengantarku” Sulli berterima kasih pada Krystal yang telah memberi tumpangannya untuk pulang.
“kau terlalu basa basi padaku. Biasanya kalau Chan oppa tak bisa mengantarmu pulang kau juga akan menumpang di mobilku untuk pulang” jawab Krystal panjang lebar.
“ne arraso aku sering menumpang di mobilmu...kau memang sahabat yang paling mengertiku”Sulli tersenyum lebar menatap Krystal. “kau mau mampir?” tawar Sulli
Krystal menggeleng “aku mau langsung pulang saja lagian ini sudah cukup malam”
“baiklah hati hati dijalan ne...” sulli melepas kepergian Krystal. Setelah itu ia memasuki gerbang rumahnya yang megah
“aku pulang” teriak sulli ketika ia sudah memasuki rumahnya
Seoarng wanita paruh baya yang tadi nya terfokus pada majalah yang ia baca kini mengalihkan perhatianya pada sosok malaikat cantiknya. “kau sudah pulang sayang....kenapa kau terlambat?” tanya wanita itu penuh sayang.
“mian eomma tadi aku baru saja pergi jalan dengan soo jung dan taemin oppa” sulli menghampiri ibunya dan mengambil taempat duduk di dekat ibunya
“taemin? Apa dia sudah kembali dari amerika?” ibu sulli nampak terkejut dengan berita itu
“nde eomma dia baru sampai di seoul kemarin dan tadi aku bertemu dengannya di kampus lalu kata taemin oppa mereka (paman dan bibi lee) akan berkunjung kesini besok ”
“baiklah eomma akan meluangkan waktu eomma besok. Mandilah dan setelah itu kita makan malam bersama” perintah ibu sulli pada putrinya
“nde eomma” sulli berlari kelantai atas menuju kamarnya
-----
“appa mana eomma?” sulli mengambil tempat duduk di depan ibunya
“appa sedang banyak pekerjaan di kantor” jawab ibunya singkat
Mereka mulai menikmati hidangan yang tersaji di meja makan.
“sayang ada yang ingin eomma katakan padamu” ibu sulli mulai membuka percakapan ditengah tengah kegiatan makan malam mereka
“nde eomma apa itu?” tanya sulli
“lusa eomma dan appa akan pergi ke amerika selama beberapa bulan jadi kau akan tinggal di rumah sendiri bersama ahjumma kim”
“jeongmal?” tanya sulli antusias. Dia terlihat bahagia dengan berita yang disampaikan eommanya itu. Dia merasa akan menikmati kehidupan bebasnya nanti karena kedua orangtuanya tidak akan mengawasinya selama di luar negeri nanti apalagi dalam jangla waktu yang cukup lama
“nde...tapi kau tenang saja karena anak teman eomma akan tinggal disini menemanimu” kata kata itu sukses membuat harapan sulli melayang
“wae .....eomma tak usah repot2 mencarikan teman untukku disini, aku bisa menjaga diriku” sulli mencoba meyakinkan ibunya
“eomma tak bisa meninggalkanmu sendiri disini bersama ahjumma kim apalagi seminggu ke depan park ahjussi minta cuti, jadi dirumah ini tak ada laki laki yang akan menjagamu”
“jadi anak teman eomma itu namja?” sulli kaget
“ne...tapi kau tenang saja dia anak yang baik dan rajin jadi kau tak perlu takut” kata ibu sulli  sambil tersenyum.
..
.
.
.
TBC
Annyeong chingudeul perkenalkan ulfakey imnida. Ini adalah ff pertama ku yang aku post. Ff gaje yang banyak typonya dimana mana ja di mohon dimaklumin ya..... di sini si babang minho belom keluar, ntar di part 2 dia akan keluar jaadi sabar aja ya nungguin part selanjutnya. Di mohon yang udah baca di tolong tinggalin  kritik dan saran yang membangun, saya akan sangat menghargai kalian yang mau komenin ff ini.
Bagi kalian yang nggak bisa komen disini kalian bisa komen di Fbnya author yang ulfa kharizma ulva cari aja di FB pasti ketemu J
Udahan ya perkenalannya,,,,, berhubung disini lagi mati lampu jadi aku mau tidur dulu......pai pai